Yogyakarta, 11 Juni 2020
Menjadi Komunikator yang sukses
1. Menjadi pendengar yang baik
2. Jangan Menyela Pembicaraan
Jika orang lain sedang berbicara, Anda tidak boleh menyela pembicaraan mereka. Biarkan mereka menyelesaikan apa yang sedang disampaikan.
Jika mereka telah selesai berbicara, maka mulailah untuk menanggapi topik pembicaraan tersebut. Seorang pembicara yang hebat mengetahui dengan jelas kapan waktu untuk berbicara dan kapan waktu untuk diam.
3. Bersikap Terbuka
Seorang komunikator yang baik harus memiliki pikiran yang fleksibel, terbuka dalam setiap percakapan. Terbuka untuk mendengarkan dan memahami orang lain dari sudut pandang mereka, daripada hanya berbeda pendapat. Dengan berpikiran terbuka, Anda dapat memiliki percakapan lebih jujur, produktif.
4. Mengetahui berita terkini
5. Membaca bahasa tubuh atau non verbal
Bahasa tubuh, kontak mata, gerakan tangan adalah pesan yang Anda sampaikan. Sikap yang santai, dan nada yang ramah akan membuat Anda mudah didekati, dan akan mendorong orang lain untuk berbicara terbuka dengan Anda. Kontak mata juga penting, karena menunjukkan bahwa Anda berfokus pada orang dan percakapan.
6. Kejelasan
Komunikasi yang baik berarti mengatakan maksud secukupnya. Jangan mengatakan terlalu sedikit atau berbicara terlalu banyak. Cobalah untuk menyampaikan pesan Anda dalam kata-kata sesingkat mungkin. Mengatakan apa yang Anda inginkan dengan jelas dan langsung, baik ketika berbicara dengan seseorang secara pribadi, telepon, atau melalui email
7. Ramah
Melalui nada ramah, atau hanya tersenyum, Anda akan mendorong rekan Anda untuk terlibat dalam komunikasi yang terbuka dan jujur. Penting untuk menjadi baik dan sopan dalam berkomunikasi , baik dalam komunikasi tatap muka maupun tertulis
8. Percaya Diri
Penting untuk percaya diri dalam semua interaksi Anda dengan orang lain. Kepercayaan diri ini memastikan rekan Anda akan mempercayai Anda dan menindaklanjuti dengan apa yang Anda katakan.
9. Empati
Bahkan ketika Anda tidak setuju, penting untuk memahami dan menghormati. Menggunakan frasa sederhana seperti "Saya mengerti maksud Anda" menunjukkan bahwa Anda telah mendengarkan orang lain dan menghormati pendapat mereka.
10. Menghormati
Orang akan lebih terbuka untuk berkomunikasi dengan Anda jika Anda menyampaikan rasa hormat bagi mereka dan ide-ide mereka. Tindakan sederhana seperti menggunakan nama seseorang, membuat kontak mata, dan secara aktif mendengarkan ketika berbicara akan membuat orang merasa dihargai.
11. Berikan Umpan Balik
Ketepatan dalam memberi dan menerima umpan balik adalah keterampilan komunikasi yang penting.
Memberikan umpan balik dengan cara yang sederhana, seperti mengatakan "pekerjaan baik" atau "Terima kasih". Hal sederhana ini dapat meningkatkan motivasi, sehingga mereka merasa dihargai.
12. Memilih Komunikasi yang tepat
Percakapan yang lebih mendalam sebaiknya dilakukan secara pribadi
Sekian🙏
PESAN DALAM KOMUNIKASI
yogyakarta, 1 Juni 2020
Pesan merupakan setiap pemberitahuan, kata, atau komunikasi baik secara lisan maupun tertulis, yang dikirimkan dari satu orang ke orang lain. Pesan merupakan inti dari setiap proses komunikasi yang terjalin.
Selanjutnya, berbicara mengenai pesan dalam komunikasi maka kita harus mengetahui terlebih dahulu jenis jenis pesan yang ada.
Umumnya, jenis pesan sendiri terbagi menjadi dua, yakni pesan verbal dan pesan non-verbal. Pesan verbal merupakan jenis pesan yang penyampaiannya menggunakan kata-kata, dan dapat dipahami isinya oleh penerima berdasarkan apa yang didengarnya. Sedangkan, pesan non-verbal adalah jenis pesan yang disampaikan tidak menggunakan kata-kata secara langsung, adapun isinya dapat dipahami oleh penerima berdasarkan gerak- gerik, tingkah laku, mimik wajah, atau ekspresi muka pengirim pesan. Pesan non-verbal mengandalkan indera penglihatan sebagai penangkap stimuli yang timbul dari proses penyampaian pesan yang terjadi.
Tentunya agar pesan yang disampaikan tersebut dapat mengena pada sasarannya sehingga tujuan komunikasi dapar tercapai dengan baik dan efektif , maka sebuah pesan harus memenuhi syarat-syarat antara lain sebagai berikut :
1. Pesan haruslah direncanakan dengan baik, dan disesuaikan dengan kebutuhan
2. Pesan harus menggunakan bahasa yang dapat dimengerti kedua belah pihak yakni pihak pemberi pesan dan penerima pesan
3. Pesan haruslah mampu menarik minat dan kebutuhan pribadi penerima serta dapat menimbulkan kepuasan.
Dalam bentuknya sebuah pesan sendiri merupakan sebuah gagasan yang telah diterjemahkan ke dalam simbol-simbol
yang dapat dipergunakan untuk menyatakan suatu maksud tertentu.
Tugas : Pengantar Ilmu Komunikasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar